¢1. Lampu Botol Tenaga
Surya
¢2. Kompor Matahari
1. Lampu botol tenaga surya
Lampu botol tenaga surya
bukanlah lampu dengan teknologi mutakhir yang melibatkan panel surya (solar
cell) atau benda-benda listrik lainnya. Lampu tersebut ternyata adalah lampu
yang menyala terang di tempat gelap dengan sumber cahaya matahari (siang hari).
Dengan memanfaatkan
konsep ini anda sudah melakukan sesuatu yang baik untuk Bumi, yaitu pemanfaatan
kembali botol plastik. Sudah saatnya pula Indonesia ikut memanfaatkan teknologi
sederhana ini.
Alat dan bahan:
¢Botol bekas air
mineral
¢Plat logam yang biasanya
digunakan untuk atap (biasa disebut "seng")
¢Lem silikon atau lem
yang tahan panas dan cuaca
¢Bleach atau
bahan yang digunakan untuk pemutih pakaian
Langkah pembuatan
vBuatlah 2 buah gambar
lingkaran dengan perbedaan besar lingkaran sekitar 1-2cm. Ukuran
lingkaran dalam kira-kira seukuran dengan diameter botol yang akan digunakan
vSetelah lingkaran bagian
dalam terpotong, buatlah potongan-potongan keluar dengan jarak antar potongan
sekitar 1cm
vAmplas botol bekas air
minum yang sudah anda siapkan. Jangan lupa untuk melepas labelnya
vMasukan botol tadi ke dalam
lubang plat yang sudah anda siapkan dengan perbandingan 1/3 ukuran botol untuk
sisi yang ada tutupnya (sisi bawah botol lebih masuk). Kemudian oleskan lem
dikitar lubang
vSetelah lem kering, selanjutnya isi botol
dengan air hingga hampir penuh lalu tuangkan bleach ke dalamnya.
Proses instalasi
¢Buat lubang
seukuran botol di bagian atap yang ingin dipasangi lampu botol.
¢Tempatkan lampu botol diatas atap
berlubang tadi. Kemudian gunakan paku atau baut untuk mengencangkan sisi-sisi
plat lampu botol dengan bagian atap anda
¢Beri lem
disekitar sambungan dan tutup botol
Tidak ada komentar:
Posting Komentar